Kamis, 15 Februari 2018

Tips Menjadi Youtubers Sukses

7 CARA MENJADI YOUTUBER YANG SUKSES MULAI DARI NOL (0 SUBSCRIBER)


Bagaimana cara menjadi youtuber yang sukses mulai dari nol (zero subs)?
Ditengah ketatnya persaingan, sekarang semakin banyak youtuber-youtuber baru bermunculan namun sayangnya tidak semua youtuber bisa sukses dan menjadikan YouTube sebagai karirnya.
Perlu diperhatikan ada 2 jenis channel youtube yaitu:
  1. Channel yang sudah memiliki nama atau banyak subscriber, biasanya karena memiliki hubungan dengan artis/influencer/youtuber terkenal lainnya, memiliki koneksi yang baik, atau modal yang banyak (paid promotion).
  2. Channel yang dibangun dari nol, tanpa modal, dan tanpa koneksi sedikitpun.
Jika Anda adalah tipe yang kedua dan baru memulai karir Anda didunia YouTube (0 subsriber) maka artikel ini sangat cocok untuk Anda. Pada pembahasan kali ini, kita akan mempelajari bagaimana channel YouTube yang masih baru (0 subs) bisa merangkak naik menjadi youtuber yang sukses.
Ok, tanpa perlu banyak basa-basi, let’s learn.
Inilah 7 tips untuk menjadikan channel baru Anda sukses bersaing ditengah kejamnya dunia YouTube:
1. Video adalah konten, dan setiap konten membutuhkan audience/penonton
Sebagus apapun video yang Anda buat tetap tidak ada gunanya kalau tidak ada yang menonton, lalu bagaimana bisa mendapatkan penonton kalau subscriber channel kita masih nol (0)?
Hal yang pertama kali harus Anda lakukan adalah menentukan siapa audience Anda. Orang-orang menonton YouTube karena berbagai alasan namun pada dasarnya ada 2 tujuan yang mereka cari:
  1. Entertainment = mencari hiburan, kesenangan, dan inspirasi
  2. Edukasi = mencari sesuatu untuk dipelajari, fakta/berita, dan ilmu pengetahuan
Tentu Anda bisa membangun channel yang melakukan keduanya bersamaan (entertain + educate), tapi jauh lebih baik Anda fokus pada 1 tujuan terlebih dahulu antara Anda ingin konten yang menghibur atau mendidik. Toh sesuatu yang menghibur bisa membawa nilai edukasi, begitu pula sebaliknya sesuatu yang mengedukasi bisa dibawakan dengan cara yang menghibur.
Dengan begini Anda akan lebih mengerti siapa target audience Anda dan apa yang mereka inginkan. Menariknya adalah dunia marketing YouTube tidak jauh berbeda dengan memarketingkan sebuah blog. Angap video pada sebuah channel YouTube sama dengan artikel pada sebuah blog.
Anggaplah Anda sedang menentukan niche pada sebuah blog, aplikasikan hal yang sama kedalam channel YouTube Anda.
2. Bangunlah Subscriber Channel Anda Dengan Natural
Sistem YouTube sendiri seperti campuran antara mesin pencari dan sosial media. Kita asumsikan:
Kolom pencarian YouTube sebagai search engine/google
Subscribers sebagai friends/followers sosial media
Hal yang pertama kali harus Anda fokuskan adalah membangun audience/subscriber, karena subscriber inilah yang bisa membuat Anda bertumbuh setiap harinya. Bagaimana caranya mendapatkan subscriber dengan cepat?
Inilah beberapa cara tercepat untuk mendatangkan subscriber:
– Membuat video yang berkualitas
Mungkin Anda juga sudah muak mendengar kata klise seperti ini “kualitas, kualitas, dan bla.bla.bla.” namun semua algoritma sistem baik mesin pencari/sosial media memprioritaskan “engagement”, sekarang adalah jamannya engagement, dan mereka yang membuat konten menarik dan berkualitaslah (engaging) yang akan menang.
– Buat sesuatu yang relevan dengan penonton
Seperti yang dikatakan pada poin no. 1, jika Anda mengerti siapa audience Anda, maka buatlah sesuatu yang “mereka cari”, “mereka butuhkan”, dan memang “ingin mereka tonton”.
Diawal-awal setiap views sangat berharga, setiap detik yang mereka habiskan pada video-video Anda adalah aset. Buatlah video yang jelas khususnya di 5-15 detik pertama, dalam waktu sesingkat itu pastikan penonton sudah mengerti apa yang akan mereka tonton.
Ingat Anda bukan youtuber terkenal dengan ratusan ribu subscriber, Anda bukan anak presiden/artis, Anda tidak bisa melakukan hal-hal sembarangan/random lalu mendapatkan viewers begitu saja.
– Optimasi judul dan gambar thumbnail sebaik mungkin
Beberapa youtuber baru menganggap sepele hal seperti ini padahal efeknya sangat berpengaruh. Bagi mereka yang tidak memiliki audience sama sekali, maka judul dan thumbnail adalah satu-satunya cara video Anda bisa mendapatkan kesempatan untuk dilihat. Sebelum orang menonton video Anda, mereka hanya melihat sebuah judul dan gambar pada video Anda, jika mereka tidak mengeklik link/video tersebut maka sampai kapanpun Anda tidak akan pernah mendapatkan kesempatan untuk ditonton oleh siapapun.
Berikan waktu untuk mengoptimasi judul dan gambar thumbnail video Anda, hampir 90% video diklik karena judul dan thumbnailnya namun ingat jangan pernah membuat judul/gambar yang missleading dan tidak relevan. Reputasi diawal adalah segalanya, jangan hancurkan itu hanya untuk sebuah klik.
3. Mulai dari lingkaran sosial Anda dan jangan menggunakan teknik black-hat
Jelas cara terbaik untuk mendapatkan penonton (khususnya saat pertama kali mulai) adalah dengan mendistribusikan konten Anda ke teman-teman atau lingkaran sosial terdekat Anda entah itu di sosial media seperti Facebook/Twitter/Instagram/Line/dll. Jangan sekali-sekali melakukan spam di sosial media/forum karena YouTube sangat membenci spam (khususnya dari sosial media), ada kemungkinan besar akun Anda akan dibanned jika melanggar ketentuan ini.
Biarlah penonton datang secara natural (white-hat) walaupun akan makan waktu lama, namun memang begitulah caranya. Hampir semua youtuber yang sukses memerlukan setidaknya 1 tahun sampai mereka mulai mendapatkan trafik/penonton dan subscriber sedikit demi sedikit. Konsistensi bertumbuh secara perlahan jauh lebih baik, daripada ledakan trafik sesaat yang hilang dengan cepat begitu saja.
Kolaborasi dengan teman Anda atau youtuber lain
Jika memungkinkan lakukan colab/kolaborasi dengan youtuber lain, tidak apa-apa walaupun mereka tidak memiliki banyak subscriber atau bahkan zero subs, tujuan utama kolaborasi adalah mutualisme dalam sebuah konten, tentu akan jauh lebih cepat jika Anda bisa berkolaborasi dengan youtuber yang lebih terkenal, namun pada intinya sebuah kolaborasi bertujuan untuk memperkaya konten/video yang secara tidak langsung juga berpotensi membawa subscriber-subscriber baru.
Balas komentar di video Anda dan juga berikan komentar di video youtuber lain
Ini adalah hal yang sangat simpel, youtuber-youtuber yang super sukses pada awalnya juga melakukan hal ini. Mereka membalas setiap komen yang ada di videonya, dan mereka juga meninggalkan komentar di video youtube orang lain (namun jangan sampai spamming). Dengan begini Anda bisa membangun interaksi positif dengan para penonton dan youtuber-youtuber lainnya.
4. Optimasi tampilan dan deskripsi channel YouTube Anda
Jika Anda perhatikan semua poin-poin diatas, ternyata memarketingkan sebuah channel YouTube prinsipnya sama seperti memarketingkan sebuah blog.
Menentukan konten/video sama seperti menentukan niche blog Membuat video berkualitas sama seperti membuat artikel berkualitas. Kolaborasi dengan youtuber lain sama seperti guest posting. Berkomentar di channel youtube lain sama seperti blogwalking.
Jika Anda membuat blog baru, maka yang pertama kali Anda optimasikan tentu adalah blog itu sendiri (on-page), yang mengejutkan adalah ternyata banyak youtuber baru diluar sana yang tidak melakukan optimasi channelnya sendiri, padahal sangat simpel dan hal ini justru bisa sangat penting.
Buatlah deskripsi singkat dibagian “about” tentang apa konten-konten channel yang Anda buat dan intro singkat yang perlu disampaikan.
Koneksikan channel YouTube Anda dengan channel sosial media/website yang Anda miliki termasuk kontak email jika perlu.
Pasang gambar yang menarik dibagian home/feature channel Anda dan kalau perlu buat trailer (tidak harus) supaya audience semakin tertarik untuk meng-subscribe channel Anda.
Jika Anda sudah memiliki banyak video, maka kategorikan video-video tersebut dibagian playlists supaya user juga lebih mudah menonton daftar video-video yang Anda buat.
Yang tidak kalah penting adalah optimasi setiap video dibagian judul, deskripsi, dan tag (sama seperti SEO), buatlah senatural dan serelevan mungkin, jangan pernah melakukan keyword stuffing atau spam keyword berlebihan (spam = bunuh diri).
5. Pahami dengan baik algoritma YouTube dan bermain sesuai dengan aturannya
Seperti yang dikatakan sebelumnya, sekarang adalah jamannya engagement, entah Anda bermain di search engine (SEO), sosial media, termasuk YouTube, mereka yang menang adalah mereka yang kontennya jauh lebih engaging/menarik daripada yang lain.
Karena itu missleading title, missleading thumbnail, spam keyword dan klik sudah tidak memiliki pengaruh yang berarti, bahkan bisa cenderung pada banned sebuah akun.
Ingat YouTube adalah sebuah bisnis, mereka ingin user menghabiskan banyak waktu diplatform mereka, karena itu mereka rajin mempromosikan channel (recommended videos/channel) yang bisa membuat penontonnya menghabiskan banyak waktu kunjungan (watch time) di channel tersebut.
Inilah beberapa faktor terpenting dalam engagement sebuah channel YouTube:
Faktor terpenting dan tetap yang nomor 1 adalah jumlah waktu kunjungan (watch time), sejauh ini (2016) YouTube masih memprioritaskan jumlah waktu kunjungan sebagai indikator kualitas sebuah video/channel. Mereka yang memiliki banyak jumlah waktu kunjungan akan mendapatkan ranking/posisi yang lebih baik pada hasil pencarian dan juga akan mendapat free promotion/promosi cuma-cuma dibagian home/recommended channel.
Jumlah views pada sebuah video. Semakin banyak tentu semakin bagus, ingat bahwa views tidak dihitung berdasarkan klik, tetapi setelah user menonton minimal selama 30 detik atau setengah durasi video yang bersangkutan. Jika 10 detik pertama user pergi meninggalkan video Anda, maka itu tidak dihitung sebagai sebuah views. Views yang lebih banyak biasanya akan mendapat ranking yang lebih baik pada pencarian (dengan catatan jumlah waktu kunjungannya juga baik).
Rasio like dan dislike. Walaupun tidak berpengaruh banyak, tetapi perbandingan like dan dislike juga mempengaruhi engagement dan menjadi pertimbangan YouTube dalam menentukan ranking pada hasil pencarian.
Subscriber dan social share. Channel/video yang berhasil mendapatkan banyak subscriber dan social share bisa menjadi sinyal positif bagi engagement.
Komentar. Mungkin komentar adalah faktor yang paling sedikit berpengaruh karena biasanya komentar berisi spam/promosi, orang iseng/troll, atau campuran antara komentar positif dan negatif.
Semua faktor engagement diatas menentukan seberapa jauh ranking/peringkat Anda pada hasil pencarian sebuah kata kunci (keyword), karena itu jelas hal terbaik yang bisa Anda lakukan untuk mengoptimasi semua engagement diatas adalah membuat konten yang sangat berkualitas.
Konten dengan judul yang sedikit clickbait/ego bait juga tidak begitu bermasalah asalkan tidak missleading dan worth it, artinya user yang mengeklik video tersebut tetap mendapatkan konten yang relevan dan menghabiskan waktu yang cukup lama minimal 60-70% dari total durasi video (watch time).
Pada akhirnya konten adalah raja, “isi video” tetaplah elemen yang paling penting.
6. Kualitas views > Kuantitas Views
Anda tidak perlu jutaan views untuk mendapatkan peringkat yang bagus, terkadang dengan 1.000-2.000 views pun asalkan berkualitas (user menonton >50% durasi konten) video Anda bisa mendapatkan ranking 1-3 pada hasil pencarian suatu keyword, karena itu 1.000 subscriber pertama Anda adalah investor terbaik Anda.
Tanpa mereka (1.000 first subscriber) kemungkinan besar channel Anda tidak akan kemana-mana, setelah Anda mendapat ribuan subscriber, bahkan Anda bisa lebih fokus pada kualitas video karena subscriber ini dengan sendirinya akan membantu promosi video-video Anda.
Saat pertama kali mulai (0 subs) Anda bisa mencoba berbagai cara untuk mendapatkan views/subscriber ini, namun beberapa cara yang menurut saya efektif dan murni (white-hat) adalah:
Kolaborasi dengan sesama youtuber lain atau influencer.
Jika Anda memiliki blog, tidak ada salahnya Anda menempelkan video Anda pada sebuah postingan (embed) karena walaupun video YouTube ditonton pada sebuah blog, itu juga tetap dihitung sebagai views. Dengannya Anda bisa memperluas jangkauan promosi video Anda di mesin pencari (Google).
Buat konten yang berpotensi viral (sesuatu yang orang lain mau bagikan).
Buat tombol call-to-action diakhir video seperti “subscribe” atau “tonton video yang sebelumnya”. Anda juga bisa taruh link dibagian deskripsi video untuk meminta user melakukan “action” yang diinginkan.
Pada awal karir YouTube Anda, setiap views dan subscriber sangat penting, jangan sia-siakan setiap user yang datang, buatlah konten berkualitas secara kontinyu, channel Anda akan sangat beresiko dan sulit berkembang jika Anda hanya mengupload video sebulan sekali, biarpun kualitas lebih besar bobotnya dari kuantitas, faktanya orang akan mudah lupa dengan channel yang tidak sering diupdate.
Normalnya buatlah konten 1-2x seminggu, tetap prioritaskan kualitas namun jangan juga sampai mengabaikan kuantitas sama sekali. The more you make, the more people will find you.
7. Terima masukkan/feedback dari penonton Anda
Beberapa orang akan mengomentari video Anda, sebagian akan bersifat trolling (silahkan diabaikan), beberapa akan negatif, dan sebagian lainnya akan membangun.
Terimalah semua feedback ini untuk memperbaiki konten Anda yang berikutnya, entah itu positif atau negatif, memiliki seseorang yang mengkritik atau mengoreksi karya Anda tetap jauh lebih baik daripada tidak ada yang berkomentar sama sekali. Itu tandanya mereka masih peduli dan perhatian dengan karya-karya Anda.
Dan yang lebih penting jangan takut untuk bertanya kepada para fans/subscriber Anda.
Tidak ada salahnya meminta masukkan, atau tanyakan apa yang sedang mereka inginkan, ajaklah subscriber Anda untuk terlibat, berinteraksilah supaya merekapun juga semakin tertarik dengan konten-konten Anda, pada akhirnya semua creator dan karya yang diciptakan bertujuan untuk menghibur konsumennya (user).
Sebagai youtuber Anda harus komitmen memberikan konten yang dibutuhkan oleh subscriber Anda, entah itu hiburan, seni, pendidikan, dll. Teruslah dekat (stick) dengan subscriber Anda karena merekalah Anda bisa sukses.
Itulah cara supaya Anda bisa membangun channel YouTube yang sukses, pada prakteknya bisa saja tidak semulus teori diatas, karena itu hal yang paling krusial adalah perhatikan data YouTube Analytics Anda, perhatikan video mana yang memberikan hasil yang lebih baik (engagement), analisa sumber trafik mana yang paling menghasilkan, dan seperti apa demographics audience Anda.
Cara terbaik untuk memaksimalkan potensi YouTube Anda tentunya dengan mencoba sebanyak-banyaknya cara (white-hat) yang sudah Anda ketahui, perhatikan hasil analytic-nya, dan fokuskan pada yang memberi hasil terbaik.
Sekarang tinggal mengambil tindakan, lakukan dan aplikasikan apa yang sudah Anda pelajari secara nyata.
Sebagai penutup, Anda juga bisa belajar banyak dari rahasia PewDiePie berikut, bagaimana cara dia bisa menjadi youtuber tersukses didunia sampai hari ini.

Kotaku Pontianak

Kota Pontianak (bahasa Tionghoa坤甸KhekKhuntîen) adalah ibukota provinsi Kalimantan BaratIndonesia. Kota ini dikenal sebagai Kota Khatulistiwa karena dilalui garis khatulistiwa. Di utara kota Pontianak, tepatnya Siantan, terdapat Tugu Khatulistiwayang dibangun pada tempat yang dilalui garis khatulistiwa. Selain itu, Kota Pontianak dilalui oleh Sungai Kapuas dan Sungai Landak. Kedua sungai itu diabadaikan dalam lambang Kota Pontianak. Kota ini memiliki luas wilayah 107,82 kilometer persegi.


Etimologi[sunting | sunting sumber]

Nama Pontianak yang berasal dari bahasa Melayu yang beraini dipercaya ada kaitannya dengan kisah Syarif Abdurrahman yang sering diganggu oleh hantu Kuntilanak ketika dia menyusuri Sungai Kapuas. Menurut ceritanya, Syarif Abdurrahman terpaksa melepaskan tembakan meriam untuk mengusir hantu itu sekaligus menandakan di mana meriam itu jatuh, maka di sanalah wilayah kesultanannya didirikan. Peluru meriam itu jatuh di dekat persimpang Sungai Kapuas dan Sungai Landak, yang kini dikenal dengan nama Kampung Beting.[3]

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Masa pendirian[sunting | sunting sumber]

Kota Pontianak didirikan oleh Syarif Abdurrahman Alkadrie pada hari Rabu, 23 Oktober 1771 (14 Rajab 1185 H) yang ditandai dengan membuka hutan di persimpangan Sungai Landak, Sungai Kapuas Kecil, dan Sungai Kapuas Besar untuk mendirikan balai dan rumah sebagai tempat tinggal. Pada tahun 1778 (1192 H), Syarif Abdurrahman dikukuhkan menjadi Sultan Pontianak. Letak pusat pemerintahan ditandai dengan berdirinya Masjid Jami' (kini bernama Masjid Sultan Syarif Abdurrahman) dan Istana Kadariah yang sekarang terletak di Kelurahan Dalam Bugis, Kecamatan Pontianak Timur.[4]

Sejarah pendirian menurut V.J. Verth[sunting | sunting sumber]

Sejarah pendirian kota Pontianak yang dituliskan oleh seorang sejarawan BelandaV.J. Verth dalam bukunya Borneos Wester Afdeling, yang isinya sedikit berbeda dari versi cerita yang beredar di kalangan masyarakat saat ini.
Menurutnya, Belanda mulai masuk ke Pontianak tahun 1194 Hijriah (1773 Masehi) dari Batavia. Verth menulis bahwa Syarif Abdurrahman, putra ulama Syarif Hussein bin Ahmed Alqadrie (atau dalam versi lain disebut sebagai Al Habib Husin), meninggalkan Kerajaan Mempawah dan mulai merantau. Di wilayah Banjarmasin, ia menikah dengan adik sultan Banjar Sunan Nata Alam dan dilantik sebagai Pangeran. Ia berhasil dalam perniagaan dan mengumpulkan cukup modal untuk mempersenjatai kapal pencalang dan perahu lancangnya, kemudian ia mulai melakukan perlawanan terhadap penjajahan Belanda.
Dengan bantuan Sultan Pasir, Syarif Abdurrahman kemudian berhasil membajak kapal Belanda di dekat Bangka, juga kapal Inggris dan Perancis di Pelabuhan Pasir. Abdurrahman menjadi seorang kaya dan kemudian mencoba mendirikan pemukiman di sebuah pulau di Sungai Kapuas. Ia menemukan percabangan Sungai Landak dan kemudian mengembangkan daerah itu menjadi pusat perdagangan yang makmur. Wilayah inilah yang kini bernama Pontianak.

Kolonialisme Belanda dan Jepang[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 1778, kolonialis Belanda dari Batavia memasuki Pontianak dengan dipimpin oleh Willem Ardinpola. Belanda saat itu menempati daerah di seberang istana kesultanan yang kini dikenal dengan daerah Tanah Seribu atau Verkendepaal.[4]
Pada tanggal 5 Juli 1779, Belanda membuat perjanjian dengan Sultan mengenai penduduk Tanah Seribu agar dapat dijadikan daerah kegiatan bangsa Belanda yang kemudian menjadi kedudukan pemerintahan Resident het Hoofd Westeraffieling van Borneo (Kepala Daerah Keresidenan Borneo Barat) dan Asistent Resident het Hoofd der Affleeling van Pontianak (Asisten Residen Kepala Daerah Kabupaten Pontianak). Area ini selanjutnya menjadi Controleur het Hoofd Onderafdeeling van Pontianak atau Hoofd Plaatselijk Bestuur van Pontianak.[4]
Assistent Resident het Hoofd der Afdeeling van Pontianak (semacam Bupati Pontianak) mendirikan Plaatselijk Fonds. Badan ini mengelola eigendom atau kekayaan Pemerintah dan mengurus dana pajak. Plaatselijk Fonds kemudian berganti nama menjadi Shintjo pada masa kependudukan Jepang di Pontianak.[4]

Masa Stadsgemeente[sunting | sunting sumber]

Berdasarkan besluit Pemerintah Kerajaan Pontianak tanggal 14 Agustus 1946 No. 24/1/1940 PK yang disahkan menetapkan status Pontianak sebagai stadsgemeenteR. Soepardan ditunjuk menjadi syahkota atau pemimpin kota saat itu. Jabatan Soepardan berakhir pada awal tahun 1948 dan kemudian digantikan oleh Ads. Hidayat.[4]
Kemudian, pusat PPD ini dipindahkan ke Pontianak yang awalnya berasal dari Sanggau pada 1 November 1945[5] dan menjadi suatu wadah kebangkitan Dayak pada 3 November 1945, sekitar 74 hari setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia.

Masa pemerintahan kota[sunting | sunting sumber]

Pembentukan stadsgerneente bersifat sementara, maka Besluit Pemerintah Kerajaan Pontianak diubah dan digantikan dengan Undang-undang Pemerintah Kerajaan Pontianak tanggal 16 September 1949 No. 40/1949/KP. Dalam undang-undang ini disebut Peraturan Pemerintah Pontianak dan membentuk Pemerintah kota Pontianak, sedangkan perwakilan rakyat disebut Dewan Perwakilan Penduduk Kota Pontianak. Walikota pertama ditetapkan oleh Pemerintah Kerajaan Pontianak adalah Rohana Muthalib. Ia adalah seorang wanita pertama yang menjadi walikota Pontianak.[4]

Masa kota praja[sunting | sunting sumber]

Sesuai dengan perkembangan tata pemerintahan, maka dengan Undang-undang Darurat Nomor 3 Tahun 1953, bentuk Pemerintahan Landschap Gemeente, ditingkatkan menjadi kota praja Pontianak. Pada masa ini urusan pemerintahan terdiri dari Urusan Pemerintahan Umum dan Urusan Pemerintahan Daerah.[4]

Masa kotamadya dan kota[sunting | sunting sumber]

Pemerintah Kota Praja Pontianak diubah dengan berdasarkan Undang-undang No. 1 Tahun 1957, Penetapan Presiden No.6 Tahun 1959 dan Penetapan Presiden No.5 Tahun 1960, Instruksi Menteri Dalam Negeri No.9 Tahun 1964 dan Undang-undang No. 18 Tahun 1965, maka berdasarkan Surat Keputusan DPRD-GR Kota Praja Pontianak No. 021/KPTS/DPRD-GR/65 tanggal 31 Desember 1965, nama Kota Praja Pontianak diganti menjadi Kotamadya Pontianak, kemudian dengan Undang-undang No.5 Tahun 1974, nama Kotamadya Pontianak berubah menjadi Kotamadya Daerah Tingkat II Pontianak.[4]
Berdasarkan Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintah di Daerah mengubah sebutan untuk Pemerintah Tingkat II Pontianak menjadi sebutan Pemerintah Kota Pontianak, sebutan Kotamadya Potianak diubah kemudian menjadi Kota Pontianak.[4]

Geografi dan Administrasi[sunting | sunting sumber]

Kota Pontianak terletak pada Lintasan Garis Khatulistiwa dengan ketinggian berkisar antara 0,1 sampai 1,5 meter di atas permukaan laut. Kota dipisahkan oleh Sungai Kapuas BesarSungai Kapuas Kecil, dan Sungai Landak. Dengan demikian Kota Pontianak terbagi atas tiga belahan.

Zona Waktu[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 1963 berdasarkan Keppres No. 243 Tahun 1963, Kota Pontianak dimasukkan ke zona Waktu Indonesia Tengah (WITA)
Pada tanggal 1 Januari 1988 berdasarkan Keppres RI No. 41 Tahun 1987. Bersama-sama dengan Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat yang sebelumnya masuk zona Waktu Indonesia Tengah (WITA) beralih menjadi zona Waktu Indonesia Barat (WIB). Sehingga pada tahun 1988 Kota Pontianak merayakan tahun baru sebanyak dua kali yaitu pada pukul 00.00 WITA (23.00 WIB) dan 00.00 WIB.

Iklim dan Topografi[sunting | sunting sumber]

Struktur tanah kota Pontianak berupa lapisan tanah gambut bekas endapan lumpur Sungai Kapuas. Lapisan tanah liat baru dicapai pada kedalaman 2,4 meter dari permukaan laut. Kota Pontianak termasuk beriklim tropis dengan suhu tinggi (28-32 °C dan siang hari 30 °C).
Rata–rata kelembaban nisbi dalam daerah Kota Pontianak maksimum 99,58% dan minimum 53% dengan rata–rata penyinaran matahari minimum 53% dan maksimum 73%.[6]
Besarnya curah hujan di Kota Pontianak berkisar antara 3.000–4.000 mm per tahun. Curah hujan terbesar (bulan basah) jatuh pada bulan Mei dan Oktober, sedangkan curah hujan terkecil (bulan kering) jatuh pada bulan Juli. Jumlah hari hujan rata-rata per bulan berkisar 15 hari.[6]
[sembunyikan]Data iklim Pontianak
BulanJanFebMarAprMeiJunJulAgtSepOktNovDesTahun
Rata-rata tertinggi °C (°F)32.4
(90.3)
32.7
(90.9)
32.9
(91.2)
33.2
(91.8)
33.0
(91.4)
33.2
(91.8)
32.9
(91.2)
33.4
(92.1)
32.6
(90.7)
32.6
(90.7)
32.2
(90)
32.0
(89.6)
32.7
(90.9)
Rata-rata harian °C (°F)27.6
(81.7)
27.7
(81.9)
28.0
(82.4)
28.2
(82.8)
28.2
(82.8)
28.2
(82.8)
27.7
(81.9)
27.9
(82.2)
27.6
(81.7)
27.7
(81.9)
27.4
(81.3)
27.2
(81)
27.7
(81.9)
Rata-rata terendah °C (°F)22.7
(72.9)
22.6
(72.7)
23.0
(73.4)
23.2
(73.8)
23.4
(74.1)
23.1
(73.6)
22.5
(72.5)
22.3
(72.1)
22.6
(72.7)
22.8
(73)
22.6
(72.7)
22.4
(72.3)
22.7
(72.9)
Presipitasi mm (inci)260
(10.24)
215
(8.46)
254
(10)
292
(11.5)
256
(10.08)
212
(8.35)
201
(7.91)
180
(7.09)
295
(11.61)
329
(12.95)
400
(15.75)
302
(11.89)
3.196
(125,83)
Rata-rata hari hujan atau bersalju (≥ 0.1 mm)151321222018162514272522238
Sumber: World Meteorological Organization (UN)[7]

Batas-batas Administrasi[sunting | sunting sumber]

UtaraSiantan, Mempawah
SelatanSungai Raya, Kubu Raya dan Siantan, Mempawah
BaratSungai Kakap, Kubu Raya
TimurSungai Ambawang, Kubu Raya

Pembagian Administratif[sunting | sunting sumber]


Pembagian administratif Kota Pontianak
Secara administratif, wilayah Kota Pontianak dibagi menjadi 6 kecamatan dan 29 kelurahan.

Pemerintahan[sunting | sunting sumber]

Kota Pontianak dipimpin oleh seorang wali kota. Saat ini Wali kota Pontianak dijabat oleh H. Sutarmidji, S.H., M.Hum. dengan Ir. H. Edi Rusdi Kamtono, M.M., M.T. sebagai wakilnya. Keduanya dilantik pada 23 Desember 2013 setelah, dengan dukungan lima partai politik (PDI-PPKSPPPPAN, dan PKPB), memenangkan 52,7% suara pada Pemilukada 2013 lalu, mengalahkan lima pasangan kandidat lainnya.[8]

Perwakilan[sunting | sunting sumber]


Gedung DPRD Kota Pontianak
DPRD Kota Pontianak terdiri atas 45 anggota. Berdasarkan Pemilihan Umum 2014, DPRD Kota Pontianak terdiri dari 45 anggota yang enam di antaranya merupakan perempuan. Ke-45 anggota itu berasal dari sebelas partai yang tergabung ke dalam sembilan fraksi. Saat ini, DPRD Kota Pontianak diketuai oleh Satarudin yang berasal dari PDI Perjuangan.[9][10]
DPRD Kota Pontianak 2014-2019[9]
FraksiPartaiKursi
Fraksi PDI-PPDIPLogo.png PDI Perjuangan6
Fraksi NasDemPartai NasDem.svg Partai NasDem6
Fraksi GolkarLogo GOLKAR.jpg Partai Golkar5
Fraksi PANLogo Partai Amanat Nasional.jpg PAN5
Fraksi PKBPkb.jpg PKB5
Fraksi GerindraGerindra.jpg Partai Gerindra4
Fraksi PPPPPP.gif PPP4
Fraksi Kebangkitan Hati NuraniHANURA.jpg Partai Hanura3
Bulan Bintang.jpg PBB2
Fraksi Demokrat PerubahanDEMOKRAT.gif Partai Demokrat3
Logo PKPI.jpg PKPI2
Jumlah45

Kependudukan[sunting | sunting sumber]

Demografi[sunting | sunting sumber]

Berdasarkan sensus penduduk tahun 2000, penduduk Kota Pontianak berjumlah 554.764 jiwa, terdiri dari 277.971 (50,1%) laki-laki dan 276.793 (49,9%) perempuan.[11]

Suku bangsa[sunting | sunting sumber]

Penduduk kota Pontianak didominasi etnis Melayu dan Tionghoa. Selain itu terdapat pula etnis DayakJawaBugisMaduraArabSundaBanjarBatakMinangkabau dan lain-lain. Suku bangsa penduduk Kota Pontianak terdiri dari Tionghoa (31,2%), Melayu (26,1%), Bugis (13,1%), Jawa (11,7%), Madura (6,4%), Dayak, dan lainnya.[2]

Agama[sunting | sunting sumber]

Sebagian besar penduduk beragama Islam (75,4%), sisanya memeluk agama Buddha (12%), Katolik (6,1%), Protestan (5%), Konghucu (1,3%), Hindu (0,1%), dan lainnya (0,1%).[1]

Ekonomi[sunting | sunting sumber]


Tanaman lidah buaya yang kini gencar diproduksi di Kota Pontianak

Matahari Mal, mal pertama di Kota Pontianak
Sebagian besar perekonomian kota Pontianak bertumpu pada industripertanian, dan perdagangan.

Perindustrian[sunting | sunting sumber]

Jumlah perusahaan industri besar dan sedang di Kota Pontianak yang telah terdata selama tahun 2005 adalah 34 perusahaan. Tenaga kerja yang diserap oleh perusahaan industri tersebut berjumlah 3.300 orang yang terdiri dari pekerja produksi 2.700 orang dan pekerja lainnya atau administrasi 600 orang. Perusahaan industri besar atau sedang yang terletak di Kecamatan Pontianak Utara menyerap tenaga kerja terbesar, yaitu 2.952 orang.
Nilai keluaran yang dihasilkan dari perusahaan industri besar atau sedang adalah sebesar 1,51 triliun rupiah, di mana perusahaan industri besar atau sedang yang berada di Kecamatan Pontianak Utara yang didominasi oleh perusahaan industri karet, sedangkan nilai keluaran yang terkecil berasal dari perusahaan yang terdapat di Kecamatan Pontianak Kota, senilai 2,85 miliar Rupiah.
Untuk Nilai Tambah Bruto (NTB) yang diperoleh dari seluruh perusahaan industri besar /sedang di Kota Pontianak selama tahun 2005 adalah sebesar 217,57 miliar Rupiah dan pajak tak langsung yang diperoleh adalah sebesar 462,78 juta Rupiah, sedangkan NTB atas Biaya Faktor yang diperoleh adalah sebesar 217,10 miliar Rupiah.
Jumlah unit usaha industri, tenaga kerja, besarnya nilai investasi dan nilai penjualan dari sentra industri kecil jenis Industri Hasil Pertanian dan Kehutanan (IHPK) terlihat bahwa sentra industri kecil jenis IHPK terbanyak adalah usaha industri makanan ringan yang terpusat di Kelurahan Sungai Bangkong dengan tenaga kerja yang diserap sebanyak 329 orang, nilai investasinya mencapai 249,50 juta rupiah dan nilai penjualannya sebesar 780,50 juta rupiah. Sedangkan industri anyaman keladi air pada tahun 2005 ini hanya memiliki 16 unit usaha dengan nilai investasi 17,5 juta Rupiah dan nilai penjualan 110 juta Rupiah yang terletak di Tanjung Hulu, Pontianak Timur.

Pertanian[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 2006, jenis tanaman pangan yang hasilnya paling besar adalah ubi kayupadiubi rambat. Penduduk juga bertani sayurandan lidah buaya. Tanaman buah-buahan yang banyak ada di Kota Pontianak adalah nangkapisang, serta nanas.
Perternakan di kota Pontianak terdiri dari sapi (potong dan perah), kambingbabi, dan ayam (ras dan buras).

Perdagangan[sunting | sunting sumber]

Perdagangan merupakan salah satu usaha yang berkembang pesat di Kota Pontianak. Perdagangan modern mulai berkembang pada tahun 2001 dengan berdirinya Mal Matahari Pontianak di Pontianak Kota. Pusat perbelanjaan modern mulai dibangun di berbagai sudut kota, seperti Mal Pontianak dan Ayani Mega Mall Pontianak (Pontianak Selatan). Berbagai perusahaan retail nasional mulai mendirikan usahanya di Pontianak.

Pariwisata[sunting | sunting sumber]


Waterfront Kota Pontianak

Aksi Naga dan Barongsai saat Imlek di Kota Pontianak
Pariwisata Kota Pontianak didukung oleh keanekaragaman budaya penduduk Pontianak, yaitu DayakMelayu, dan Tionghoa. Suku Dayak memiliki pesta syukur atas kelimpahan panen yang disebut Gawai dan masyarakat Tionghoa memiliki kegiatan pesta tahun baru ImlekCap Go Meh, dan perayaan sembahyang kubur (Cheng Beng atau Kuo Ciet) yang memiliki nilai atraktif turis.
Kota Pontianak juga dilintasi oleh garis khatulistiwa yang ditandai dengan Tugu Khatulistiwa di Pontianak Utara. Selain itu kota Pontianak juga memiliki visi menjadikan Pontianak sebagai kota dengan pariwisata sungai.

Kuliner[sunting | sunting sumber]

Pontianak juga dikenal sebagai tempat wisata kuliner. Keanekaragaman makanan menjadikan Pontianak sebagai surga kuliner. Makanan yang terkenal antara lain:

Infrastruktur[sunting | sunting sumber]

Transportasi Darat[sunting | sunting sumber]

Sistem transportasi darat Kota Pontianak dilayani oleh minibus angkutan kota yang biasa disebut oplet, taksi, dan beberapa rute dilayani oleh bus kota. Sebagian besar rute dalam kota dilayani oleh oplet yang menghubungkan beberapa terminal. Untuk keberangkatan jalan darat ke luar kota dilayani di Terminal Batulayang.
Melalui jalan darat pula dilayani bus antar negara, yakni ke Kuching dan ke Brunei. Bus ini disediakan oleh berbagai penyedia layanan, termasuk DAMRI. Transportasi darat ke Malaysia menjadi mungkin melalui Jalan Lintas Kalimantan. Layanan imigrasi Indonesia-Malaysia dilaksanakan di EntikongKabupaten Sanggau.

Transportasi Udara[sunting | sunting sumber]

Transportasi udara dari Kota Pontianak menggunakan Bandar Udara Supadio yang terletak di Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya. Bandara ini menghubungkan Pontianak dengan beberapa kota di Indonesia, seperti JakartaBatamMedanRanaiBandungSurabayaSemarangYogyakartaPalangka Raya dan Balikpapan. Selain itu bandara ini juga mempunyai penerbangan internasional langsung ke Kuching, dan Kuala Lumpur. Dari Pontianak juga dapat dilayani penerbangan perintis ke kota kabupaten di Kalimantan Barat seperti KetapangSintang dan Putussibau.

Transportasi Air[sunting | sunting sumber]

Pelabuhan Pontianak melayani kapal barang maupun penumpang. Beberapa rute kapal penumpang yang tersedia ː Pontianak-Semarang (KM Leuser), Pontianak-Surabaya (KM Bukit Raya), Pontianak-Serasan (KM Bukit Raya)

Layanan Publik[sunting | sunting sumber]

Rumah Sakit[sunting | sunting sumber]

Berikut rumah sakit yang ada di Kota Pontianakː[12]
  • RSUD Sultan Syarif Muhammad Alkadrie
  • RSUD Dr. Sudarso
  • RS St. Antonius
  • RSI Yarsi Pontianak
  • RS Pro Medika
  • RS Bhayangkara Pontianak
  • RS Jiwa Daerah Sungai Bangkong
  • RSIA Anugerah Bunda Khatulistiwa
  • RS Bersalin Jeumpa
  • RS Bersalin Nabasa
  • RS Universitas Tanjungpura
  • RS Kharitas Bhakti
  • Rs Mitra Medika

Hotel[sunting | sunting sumber]

Kota Pontianak memiliki sejumlah penginapan dari hotel bintang 4 hingga hotel melati.

Kepolisian[sunting | sunting sumber]

Berikut markas kepolisian di Kota Pontianakː
  • Kepolisian Resort Kota Pontianak
  • Kepolisian Sektor Pontianak Kota
  • Kepolisian Sektor Pontianak Barat
̈Kepolisian Sektor Pontianak Selatan
  • Kepolisian Sektor Pontianak Utara
  • Kepolisian Sektor Pontianak Timur

Pemadam Kebakaran[sunting | sunting sumber]

Wali kota Pontianak mengklaim bahwa kota ini memiliki pemadam kebakaran terbanyak di Indonesia.[13]. Berikut beberapa yayasan pemadam kebakaran yang ada di kota Pontianakː
  • Dinas Kebakaran Kota
  • Bintang Timur
  • Budi Pekerti
  • BPAS
  • UPKGR
  • PMK Panca Bhakti
  • PMK Bhakti Raya
  • PMK Sungai Raya
  • PMK Mitra Jawi
  • PMK Merdeka
  • PNMK Mitra Bhakti
  • YPK Khatulistiwa

Budaya[sunting | sunting sumber]

Bahasa[sunting | sunting sumber]

Hampir seluruh penduduk Kota Pontianak memahami dan menggunakan Bahasa Indonesia dalam berkomunikasi. Namun bahasa ibu masing-masing juga umum digunakan, antara lain Bahasa Melayu PontianakBahasa TiociuBahasa Khek, Bahasa Dayak yang terdiri dari Dayak Kanayatn, Dayak Bukit, Dayak Salako, Dayak Kantu, Dayak Iban, Dayak jangkang


Tips Menjadi Youtubers Sukses

7 CARA MENJADI YOUTUBER YANG SUKSES MULAI DARI NOL (0 SUBSCRIBER) Bagaimana cara menjadi youtuber yang sukses mulai dari nol (zero sub...